Kebanggaan besar datang dari Kalimantan Selatan. Hendra Hidayat resmi dilantik sebagai Wali Kota Jakarta Utara pada Rabu (07/05/2025). Ia menjadi putra daerah asal Kalsel pertama yang menjabat sebagai wali kota di lingkungan Pemerintah Provinsi DKI Jakarta.

Banuaterkini.com, JAKARTA – Kebanggaan ini turut diungkapkan oleh Anggota DPRD Kalimantan Selatan dari Fraksi PDI Perjuangan, Rosehan Noor Bahri, melalui akun Instagram pribadinya, @rosehanku.

Dalam unggahan bertanggal Kamis, 8 Mei 2025, Rosehan menyampaikan selamat kepada Hendra, sambil menekankan identitas Hendra sebagai orang Banjar asal KANDANGAN.

"ORANG BANJAR Pertama yang Jadi WALIKOTA di DKI Jakarta asal KANDANGAN … Selamat dan Sukses … atas di Lantiknya," tulis Rosehan dalam unggahannya.

Unggahan tersebut mendapat respon positif dari masyarakat, khususnya warga Banjar. Komentar-komentar bernuansa bangga, haru, dan apresiasi membanjiri kolom komentar.

Tak hanya di Instagram, di sejumlah platform media sosial lain seperti WhatsApp, ungkapan kebanggaan yang sama juga bermunculan. 

Banyak yang menyebut Hendra sebagai kebanggaan urang Banjar yang berhasil meniti karier birokrasi hingga ke jabatan wali kota di Ibu Kota. Di akun Instagram Rosen sendiri, hingga berita ini ditayangkan telah tercatat 1.028 like.

Pelantikan Hendra Hidayat dilakukan langsung oleh Gubernur DKI Jakarta Pramono Anung bersama 58 pejabat lainnya.

Ia diangkat menjadi orang nomor satu di berdasarkan Surat Gubernur Nomor 222/KG.04 tertanggal 2 Mei 2025. Hendra menggantikan Ali Maulana Hakim sebagai Wali Kota Jakarta Utara.

Karier dan Profil Hendra Hidayat

Hendra Hidayat lahir pada 19 November 1972. Ia adalah seorang birokrat senior yang telah mengabdi dalam birokrasi DKI Jakarta selama lebih dari dua dekade.

Kariernya secara resmi dimulai di lingkungan Pemerintah Provinsi DKI Jakarta pada tahun 1998.

Namun sebelum itu, Hendra telah aktif di lapangan sejak tahun 1994 sebagai Staf Kantor Pembangunan Masyarakat Desa.

Ia sempat menjabat sebagai Sekretaris Kota Administrasi Jakarta Timur, sebuah posisi penting yang memperkuat kredibilitasnya dalam birokrasi perkotaan.

Dari jabatan inilah ia kemudian dilantik oleh Gubernur Anies Baswedan menjadi Wakil Wali Kota Jakarta Timur pada 4 September 2020. Pengalamannya yang luas, termasuk memimpin Biro Pendidikan Mental dan Spiritual DKI Jakarta selama empat tahun, menambah dimensi kepemimpinan yang lengkap di sektor pemerintahan, pelayanan publik, dan penguatan nilai-nilai sosial masyarakat.

Sebelum dilantik sebagai Wali Kota Jakarta Utara, ia menjabat Wakil Wali Kota Jakarta Barat sejak 21 Maret 2023.

Transparan dalam Laporan Harta Kekayaan

Hendra juga dikenal sebagai pejabat yang patuh dalam melaporkan kekayaannya.

Dalam Laporan Harta Kekayaan Penyelenggara Negara (LHKPN) tahun 2024, ia mencatat total kekayaan bruto senilai Rp 3.608.542.532.

Properti miliknya tersebar di wilayah Jakarta Timur dan Jakarta Selatan dengan nilai total mencapai Rp 3,25 miliar.

Ia memiliki tiga bidang tanah di Jakarta Timur dan satu unit tanah dan bangunan di Jakarta Selatan.

Untuk kendaraan, ia memiliki mobil Toyota Minibus keluaran 2018 senilai Rp 243 juta serta motor Piaggio Vespa tahun 2021 senilai Rp 40 juta.

Harta bergerak lainnya bernilai Rp 34,5 juta, dengan kas dan setara kas sebesar Rp 39,8 juta.

Setelah dikurangi utang sebesar Rp 1,01 miliar, total kekayaan bersih Hendra mencapai Rp 2.596.352.647.

Tugas Berat Menanti, Harapan Tinggi Menyambut

Sebagai Wali Kota Jakarta Utara, Hendra akan dihadapkan pada tantangan berat mulai dari penanganan banjir, peningkatan kualitas infrastruktur, hingga pelaksanaan program kesejahteraan masyarakat.

Namun dengan bekal pengalaman panjang dan dukungan moral dari masyarakat Banjar dan warga Jakarta, publik menaruh harapan tinggi atas kinerjanya.