Pemerintah menegaskan komitmennya memperkuat tata kelola riset dan beasiswa LPDP sebagai langkah strategis mendukung agenda nasional. 

Banuaterkini, JAKARTA – Kebijakan ini diharapkan memperkuat daya saing sumber daya manusia dan inovasi di Indonesia

Pemerintah melalui Kementerian Koordinator Bidang Pembangunan Manusia dan Kebudayaan (Kemenko PMK) menyatakan akan memperkuat tata kelola riset dan beasiswa Lembaga Pengelola Dana Pendidikan (LPDP).

Langkah ini dilakukan untuk memastikan dukungan penuh terhadap agenda nasional.

Terutama dalam pengembangan sumber daya manusia (SDM) unggul dan mendorong inovasi riset yang relevan dengan kebutuhan bangsa.

Menko Bidang PMK, Pratikno, menekankan bahwa LPDP tidak hanya sekadar program pembiayaan pendidikan, tetapi instrumen penting untuk memperkuat ekosistem riset dan inovasi nasional.

“Kami ingin memastikan bahwa setiap rupiah dana LPDP digunakan secara efektif untuk program yang memberikan dampak besar bagi pembangunan Indonesia,” ujarnya.

Perbaikan tata kelola yang dimaksud meliputi evaluasi sistem seleksi, pemantauan kinerja penerima beasiswa, serta peningkatan sinergi dengan perguruan tinggi dan lembaga penelitian.

Pemerintah juga mendorong penerima beasiswa LPDP untuk berkontribusi langsung pada isu-isu strategis, mulai dari transisi energi, ketahanan pangan, hingga digitalisasi layanan publik.

Selain itu, pemerintah menggarisbawahi pentingnya riset-riset inovatif yang dapat mendukung pembangunan berkelanjutan.

LPDP diharapkan menjadi motor penggerak riset kolaboratif yang melibatkan akademisi, praktisi industri, dan pemerintah.

Dengan cara ini, hasil penelitian tidak hanya berhenti di laboratorium, tetapi juga dapat diimplementasikan untuk kemajuan ekonomi dan sosial.

Kemenko PMK menegaskan, tata kelola yang lebih transparan dan akuntabel akan memperkuat kepercayaan publik terhadap LPDP.

Pemerintah berjanji untuk meningkatkan pengawasan dan memperluas kolaborasi dengan berbagai pihak, termasuk sektor swasta dan lembaga internasional, demi mempercepat tercapainya tujuan pembangunan nasional.

Dengan penguatan ini, LPDP diharapkan semakin efektif dalam menyiapkan generasi muda yang kompeten dan berdaya saing global.

Kebijakan ini juga menjadi sinyal kuat bahwa pemerintah serius memanfaatkan potensi pendidikan dan riset sebagai pilar utama menuju Indonesia Emas 2045.