Polri Kerahkan Tim Dokkes Bantu Korban Gempa Cianjur

Redaksi - Kamis, 24 November 2022 | 06:45 WIB

Post View : 20

Kepala Divisi Humas Polri Irjen Dedi Prasetyo memberikan keterangan kepada awak media terkait pengerahan tim Pusdokkes Polri untuk membantu korban gempa di Cianjur, Senin (21/11/2022). Foto: Humas Polri.

Laporan: Misbad l Editor: DR MDQ

Mabes Polri mengerahkan 54 orang tim dari Pusat Kedokteran dan Kesehatan (Pusdokkes) Polri untuk ambil bagian dalam penanganan bencana alam pasca gempa bumi Cianjur, Jawa Barat. 

Jakarta, Banuaterkini.com - Kepala Divisi Humas Polri Irjen Dedi Prasetyo mengatakan, tim Pusdokkes Polri diterjunkan untuk membantu korban gempa di Cianjur, Senin (21/11/2022). 

"Tim Kesehatan dari Pusdokkes Polri dan Rumah Sakit Bhayangkara serta Dokkes Polda Jawa Barat pada hari Selasa, 22 November 2022 pukul 07.00 WIB berangkat tempat bencana gempa bumi di Cianjur," kata Dedi dalam keterangan tertulisnya, Rabu (23/11/2022).

Dedi pun merinci 54 personel Tim Pusdokkes yang diterjunkan terdiri dari 14 personel berasal dari Pusdokkes Polri. Mereka yakni 7 dokter, 5 perawat dan petugas non medis sebanyak 2 personel.

Dari Rumah Sakit Bhayangkara sebanyak 10 personel yang diturunkan terdiri dari 4 dokter spesialis, 4 perawat dan 2 orang non medis.

"Dari Biddokkes Jawa Barat ada 21 personel yang terdiri dari 3 Dokter spesialis forensik, satu Dokter spesialis radiologi kedokteran gigi, 3 dokter umum, 3 perawat, 1 apoteker dan 9 orang non medis," katanya.

Sedangkan dari RS Bhayangkara Setukpa diterjunkan 6 dokter umum, 8 perawat dan 4 tenaga non medis.

Selain personel, ada 10 ambulans yang dikerahkan untuk membantu penanganan korban serta 2 mobil double cabin dari Biddokes Polda Jawa Barat.

"Adapun nantinya akan dibangun posko kesehatan di Pendopo Kabupaten Cianjur sebagai pusat krisis, lalu di RS Bhayangkara Cianjur, RSUD Sayang Cianjur, RSUD Cimacan Cipanas dan beberapa titik lainnya berdasar kebutuhan pelayanan kesehatan," ujarnya.

Dedi menuturkan, tim Dokkes juga akan mengoptimalkan kamar operasi, memperbanyak daya tampung pasien dengan menambah tenda, menambah dokter spesialis orthopedi dan anak.

"Lalu melaksanakan kegiatan ke kantong-kantong pengungsian dan kunjungan layanan kesehatan, melakukan evakuasi pasien, melakukan koordinasi lanjutan ke BPBD dan Dinkes serta instansi terkait dan menginventarisasi kebutuhan Rumah Sakit Bhayangkara Cianjur dalam rangka penanganan korban," katanya.

Baca Juga :  5 Tokoh Bakal Dapat Gelar Pahlawan Nasional, Syekh Arsyad Albanjary Belum Termasuk

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

Tags

Artikel Terkait

Rekomendasi

Berita Terkini

BANNER 728 X 90-rev