Ponakan Prabowo Mundur dari DPR RI, Ini Penjelasannya

Redaksi - Rabu, 10 September 2025 | 22:14 WIB

Post View : 14

Anggota DPR RI Fraksi Gerindra, Rahayu Saraswati menyampaikan pernyataan mundur lewat video di akun Instagram pribadinya. (BANUATERKINI/CNN Indonesia)

Rahayu Saraswati Djojohadikusumo, keponakan Presiden Prabowo Subianto sekaligus Wakil Ketua Komisi VII DPR RI, resmi mengundurkan diri dari keanggotaan DPR periode 2024–2029.

Banuaterkini.com, JAKARTA - Langkah itu diumumkan melalui video di akun Instagram pribadinya pada Rabu (10/09/2025) sore dan segera menjadi perhatian publik.

Pengunduran diri Saraswati dipicu oleh viralnya potongan pernyataan dalam podcast “On The Record” yang menuai kritik tajam.

Dalam cuplikan berdurasi sekitar dua menit, ia menyebut generasi muda yang terlalu bergantung pada pemerintah menunjukkan “mental kolonial”.

Ungkapan tersebut dianggap menyinggung banyak pihak, khususnya kalangan anak muda yang tengah berjuang membangun usaha.

Sadar akan dampak luas dari ucapannya, Saraswati menyampaikan permintaan maaf terbuka.

Ia mengakui memiliki latar belakang dan privilege yang mungkin membuatnya kurang sensitif terhadap kondisi masyarakat luas.

“Kesalahan sepenuhnya ada pada saya. Saya mohon maaf jika perkataan itu melukai hati,” ujarnya.

Meski mundur, Saraswati meminta kesempatan menuntaskan satu tugas terakhir di DPR, yakni pembahasan dan pengesahan RUU Kepariwisataan.

Ia menegaskan keputusannya tidak mengurangi komitmen untuk terus melayani masyarakat di daerah pemilihannya, yakni Jakarta Barat, Jakarta Utara, dan Kepulauan Seribu.

Fraksi Partai Gerindra menyatakan menghormati keputusan tersebut dan memastikan akan memproses pengunduran diri sesuai mekanisme partai serta aturan perundang-undangan.

Ketua Harian Gerindra, Sufmi Dasco Ahmad, menegaskan bahwa langkah administrasi akan segera dijalankan.

Di luar jabatan legislatif, Saraswati berkomitmen tetap terjun dalam pelayanan publik melalui jalur organisasi.

Ia menyiapkan alokasi sisa dana daerah pemilihan untuk kebutuhan masyarakat, termasuk bantuan alat kesehatan dan pelatihan kewirausahaan, serta melanjutkan advokasi isu-isu yang selama ini ia suarakan, mulai dari pemberdayaan perempuan hingga pemberantasan perdagangan manusia. 

Laporan: Ariel Subarkah
Editor: Ghazali Rahman
Copyright @Banuaterkini 2025
Baca Juga :  Khidmat Peringatan Harkitnas di Kotabaru, Ini Pesan Dandim

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

Tags

Artikel Terkait

Rekomendasi

Berita Terkini

BANNER 728 X 90-rev