PON XXI 2024 mencetak sejarah sebagai ajang olahraga multi-event nasional pertama yang diselenggarakan di dua provinsi sekaligus, yakni Aceh dan Sumatera Utara.
PJ Gubernur Aceh, Safrizal ZA, yang juga menjabat sebagai Ketua Bidang PB PON Wilayah Aceh, menegaskan kesiapan provinsinya dalam menyambut ajang ini.
"Aceh 100 persen siap menyelenggarakan PON XXI 2024. Kami sambut dengan hangat. PON ini untuk merayakan kebersamaan untuk persatuan," ucap Safrizal dengan penuh optimisme.
Ketua Umum KONI, Marciano Norman, optimistis PON 2024 akan mencapai empat sukses: prestasi, penyelenggaraan, ekonomi kerakyatan, dan administrasi.
"PON berbeda karena diselenggarakan di dua provinsi dan diikuti 38 kontingen. Kami optimistis PON bisa bisa berjalan optimal dan mencapai empat sukses yaitu sukses prestasi, sukses penyelenggaraan, sukses ekonomi kerakyatan, dan sukses administrasi," kata Marciano Norman.
Presiden Jokowi berharap PON 2024 menjadi ajang lahirnya atlet pemecah rekor dunia dan peraih medali emas internasional.
"Melahirkan lebih banyak atlet pemecah rekor dunia, melahirkan lebih banyak peraih medail emas SEA Games Asian Games dan Olimpiade. Saya harap juga PON ini bisa menjadi ajang untuk semakin mempererat persatuan kita. Saya harap ajang ini juga untuk memperkokoh tali persaudaraan kita sebagai satu bangsa. Saya titip fairplay," kata Jokowi.
Dito Ariotedjo menambahkan bahwa PON 2024 diharapkan dapat meningkatkan minat masyarakat terhadap olahraga.
"PON 2024 mengambil tema Ayo Olahraga, Bersatu Kita Juara. Harapannya masyarakat semakin gemar olahraga dan meningkatkan kebugaran dan bisa jadi alat pemersatu bangsa dan meningkatkan prestasi olahraga nasional hingga dunia," ucap Dito.