Ditegaskan, UNUKASE terus melakukan pengembangan dalam bidang akademik. Sejak didirikan, universitas ini kini memiliki lebih dari 1.389 mahasiswa aktif dan telah meluluskan 582 alumni yang kini berkiprah di sektor industri, pemerintahan, dan wirausaha.
Wakil Rektor UNUKASE, Jarkawi, melaporkan bahwa universitas ini berkomitmen mengembangkan teknologi dan platform pembelajaran digital sebagai bagian dari upaya transformasi di era Industri 4.0 dan menuju Society 5.0.
Melalui penerapan Kurikulum Merdeka, UNUKASE berusaha membekali lulusan dengan keterampilan sesuai tuntutan industri, serta memberi kesempatan kepada mahasiswa untuk mengikuti program magang dan studi independen.
Menghadapi dekade kedua, UNUKASE mempersiapkan visi untuk menjadi kampus unggul di tingkat ASEAN dengan orientasi pada pemberdayaan masyarakat desa.
Program-program pengembangan seperti digitalisasi, peningkatan kualitas sumber daya manusia, serta pembukaan program studi baru terus diupayakan sebagai langkah konkret.
Rektor UNUKASE menyatakan bahwa universitas ini juga sedang mengupayakan akreditasi "Unggul" untuk seluruh program studi dalam beberapa tahun ke depan.
"Kami ingin UNUKASE menjadi kampus yang tidak hanya dikenal dalam bidang akademik, tetapi juga dalam pengabdian kepada masyarakat melalui pemberdayaan desa," jelas Rektor.
Dalam pidato penutupnya, Rektor mengingatkan para lulusan bahwa wisuda ini merupakan awal dari perjalanan baru yang penuh tantangan.
“Dunia luar menanti kontribusi kalian. Teruslah berinovasi, jangan pernah berhenti belajar, dan jadilah individu yang bermanfaat bagi masyarakat dan agama,” pungkas Rektor.
Para wisudawan pun diingatkan untuk menjaga nama baik almamater dan menjadi duta yang membawa kebanggaan bagi UNUKASE.