Rifqi Ramadhani, alumni SMKN 5 Banjarmasin tahun 2019, kembali ke almamaternya sebagai mahasiswa semester akhir di Program Studi Teknik Arsitektur Universitas Nahdlatul Ulama Kalimantan Selatan (UNUKASE).
Banuaterkini.com, BANJARMASIN - Dalam program "Kampus Mengajar 2 Tahun 2025," pada Rabu (26/02/2025), Rifqi hadir untuk berbagi pengalaman, motivasi, dan rahasia suksesnya kepada para siswa yang bercita-cita menjadi arsitek.
Rifqi bertemu dengan siswa kelas XII Desain Pemodelan dan Informasi Bangunan (DPIB) A dan XII DPIB B untuk membagikan perjalanan akademiknya.
Ia mengisahkan tantangan dan pelajaran berharga yang ia peroleh selama kuliah, termasuk pengalaman mengikuti program pertukaran mahasiswa di Universitas Brawijaya.
Rifqi juga menampilkan tugas desain arsitektur yang ia kerjakan selama di sana, memberikan gambaran nyata tentang dunia perkuliahan arsitektur.
"Saya sangat senang bisa kembali ke SMKN 5 Banjarmasin dan berbagi pengalaman dengan adik-adik kelas. Semoga apa yang saya sampaikan bisa memberi mereka gambaran lebih jelas tentang dunia arsitektur dan memotivasi mereka untuk terus berkarya," ujar Rifqi.
Selain berbagi pengalaman, Rifqi juga memberikan tips sukses bagi para siswa yang ingin menekuni dunia arsitektur.
Ia menekankan pentingnya kreativitas, disiplin, dan kerja keras dalam menghadapi tugas-tugas desain.
Menurutnya, salah satu kunci utama untuk berkembang di bidang arsitektur adalah kemauan untuk terus belajar dan beradaptasi dengan perkembangan teknologi.
Kegiatan ini juga diisi dengan materi manajemen proyek yang disampaikan oleh Annisa Yuniar.
Ia menjelaskan tahapan-tahapan dalam pengelolaan proyek arsitektur, mulai dari perencanaan hingga pelaksanaan, memberikan wawasan tambahan bagi para siswa yang ingin mendalami profesi arsitek.
"Manajemen proyek adalah salah satu aspek penting dalam dunia arsitektur. Dengan memahami ini, siswa dapat memiliki bekal yang lebih baik dalam menghadapi dunia kerja," ujar Yuniar.
Sesi tanya jawab berlangsung penuh antusiasme. Para siswa aktif berdiskusi dengan dosen Unukase, termasuk Nahla Rusiani dan Nisa Raisa, yang memberikan jawaban serta penjelasan mendalam.
Acara ditutup dengan pemutaran video singkat yang menampilkan kegiatan belajar-mengajar di Prodi Arsitektur Unukase, memberikan gambaran lebih nyata tentang suasana perkuliahan dan fasilitas yang tersedia.
Koordinator Prodi Teknik Arsitektur, Ade Surya Jaya Noor, menegaskan bahwa program "Kampus Mengajar 2 Tahun 2025" diharapkan dapat memberikan manfaat besar bagi siswa SMKN 5 Banjarmasin serta memperkuat sinergi antara Unukase dan sekolah vokasi.
"Kami berkomitmen untuk terus berkontribusi dalam pengembangan pendidikan arsitektur di Kalimantan Selatan," pungkas Ade.
Kehadiran Rifqi Ramadhani di SMKN 5 Banjarmasin menjadi inspirasi bagi banyak siswa. Ia membuktikan bahwa dengan kerja keras dan tekad kuat, siapa pun bisa meraih sukses di dunia arsitektur.
Rifqi berharap adik-adik kelasnya dapat terus berusaha, berinovasi, dan tidak takut bermimpi besar untuk masa depan mereka.