Lima penari anggun dengan balutan busana adat tradisional berhasil mencuri perhatian dalam pembukaan Festival Gerbang Nusantara di Lapangan Dr. Murdjani, Banjarbaru, pada Senin (21/10/2024).

Banuaterkini.com, BANJARBARU - Para penari yang terdiri dari Syiba Alya, Naila Nurillah, Oktavia Noor Rahmadini, dan Nadia Putri ini menampilkan Tarian Air Guci dari Sanggar Kemilau Intan, yang menjadi simbol kebudayaan Banjar dan tampil memukau para tamu undangan serta masyarakat yang hadir.

Festival yang berlangsung selama lima hari ini, hingga Jumat (25/10/2024), merupakan bagian dari rangkaian Pekan Budaya Banua Tahun 2024, yang dibuka secara resmi oleh Staf Ahli Gubernur Kalsel Bidang Pemerintahan, Hukum, dan Politik, Adi Santoso.

Adi Santoto menandai acara pembukaan dengan melakukan permainan Balogo, salah satu permainan tradisional khas Banjar.

Gelaran ini menghadirkan berbagai stand expo dari pelaku UMKM yang memamerkan kerajinan tangan lokal, makanan tradisional, serta pertunjukan seni budaya khas Banua.

Acara ini juga dihadiri oleh berbagai tokoh penting, termasuk Pamong Budaya Ahli Madya Kemendikbudristek, Nusi Lisabilla Estudiantin, Kepala UPTD Taman Budaya Kalimantan Selatan, Suharyati, serta jajaran Forkopimda Kalsel.

Dalam sambutannya, Adi Santoso menyampaikan apresiasinya kepada seluruh pihak yang terlibat.

"Pekan Budaya Banua ini bukan sekadar acara seremonial, tapi juga merupakan bagian dari rangkaian Festival Gerbang Nusantara yang bertujuan melestarikan warisan budaya dan meningkatkan kesadaran masyarakat akan pentingnya menjaga kekayaan budaya daerah," ujar Adi.

Ia juga mengingatkan pentingnya Festival Gerbang Nusantara sebagai momentum untuk memperkuat identitas bangsa melalui budaya.