Akan tetapi, pada Pemilu 2024 ini Ahmad optimis dirinya bisa meraih suara dan dukungan signifikan. Selain karena memang Dapil III merupakan daerah kelahirannya, secara politis Kabupaten Banjar merupakan wilayah yang dipimpin oleh tokoh Partai Nasdem, yaitu H Saidi Mansyur, yang tak lain adalah Bupati Banjar.

Diakui Ahmad, kurang lebih setahun terakhir ini dirinya sudah turun ke masyarakat untuk mensosialisasikan berbagai program Partai Nasdem. 

"Satu tahun yang lalu saya sudah turun ke masyarakat, di awal turun saya bersama tim menyiapkan visi misi," ungkap pria kelahiran Desa Tambak Sirang Baru, Kecamatan Gambut, Kabupaten Banjar ini.

Pria yang 26 Agustus tahun lalu berusia 43 tahun mengungkapkan kisahnya saat terjun ke masyarakat menyerap berbagai aspirasi di masyarakat.

Dikatakan Ahmad, kebanyakan masyarakat menyatakan tidak butuh visi dan misi. Sebab, yang paling mereka inginkan adalah keberpihakan dan memperjuangkan aspirasi yang paling masyarakat butuhkan saat itu.

"Ternyata setelah saya turun di awal-awal pada waktu itu, masyarakat Kabupaten Banjar khususnya di Dapil III kebanyakan mengatakan tidak terlalu mementingkan visi dan misi. Sebab, mereka menginginkan setiap caleg yang sudah didukung dan kemudian terpilih kembali lagi ke daerahnya untuk memperjuangkan aspirasi mereka," ujar Ahmad.

Ia pun lantas berusaha menyelami dan mempelajari apa yang paling diinginkan masyarakat.

Ternyata kegelisahan masyarakat rata-rata para caleg yang dipilih baik duduk di DPR RI, DPRD Provinsi maupun DPRD Kabupaten Banjar sudah jarang turun lagi untuk bertemu.

"Sehingga muncul kekecewaan di masyarakat," ujarnya.

Lebih lanjut Sarjana Ekonomi dari Fakultas Ekonomi Universitas Islam Kalimantan Muhammad Arsyad Al Banjari ini bertekad akan benar-benar memperjuangkan aspirasi masyarakat, tak hanya di dapil dimana ia dicalonkan, tetapi juga di seluruh wilayah Kabupaten Banjar.

"Saya teringat apa yang disampaikan Capres yang diusung Partai Nasdem yaitu Pak Anies Baswedan yang ingin melakukan perubahan. Dan, saya meyakini perubahan yang dimaksud itu salah satunya adalah merubah cara memperlakukan masyarakat dengan cara memperjuangkan apa yang menjadi kebutuhan mendasar masyarakat setelah terpilih," ujarnya.