Duka mendalam tidak hanya dirasakan oleh keluarga dan karyawan, tetapi juga oleh banyak orang yang mengenal dan mengagumi beliau.
Jenazah mendiang dibawa pulang dari Surabaya ke rumah duka di Jalan Perintis Kemerdekaan No. 72, Banjarmasin.
Pada Kamis (01/07/2024) ba'da Ashar, jenazah disalatkan di Masjid Al Jihad, Jalan Cempaka Besar, Banjarmasin, sebelum akhirnya dimakamkan di Taman Makam Pahlawan Bahagia, Jalan A Yani Km. 24, Landasan Ulin, Banjarbaru.
Muhammad Taufik Effendie meninggalkan satu istri tercinta, Hj. Rukiah Taufik Effendie, empat anak, serta cucu dan cicit yang sangat menyayanginya.
Putra tertua almarhum, H. Troy Satria, yang juga dikenal sebagai wakil rakyat di DPRD Kalsel dari Partai Golkar, menyampaikan permohonan maaf atas segala kesalahan yang mungkin dilakukan ayahnya, baik sengaja maupun tidak sengaja.
Ia juga berharap agar amal ibadah ayahnya diterima di sisi Allah SWT.
"Atas nama keluarga, kami mengucapkan terima kasih dan mohon maaf atas kesalahan beliau semasa hidup. Semoga amal ibadah beliau mendapat balasan yang berlipat oleh Allah SWT," ujar H. Troy Satria.
Kepergian H. Muhammad Taufik Effendie adalah kehilangan besar bagi Banua.
Namun, semangat dan dedikasinya akan terus hidup melalui karya-karya dan inspirasi yang telah ditinggalkannya.
Semoga Allah SWT menerima segala amal ibadahnya dan memberikan tempat terbaik di sisi-Nya. Amin.