Kasatpol PP Kabupaten Bogor, Cecep Imam Nagarasid, tengah menjadi sorotan publik setelah ketidakhadirannya dalam pembongkaran objek wisata Hibisc Fantasy Puncak.
Banuaterkini.com, BOGOR - Ketidakhadirannya dalam agenda penting yang dihadiri langsung oleh Gubernur Jawa Barat, Dedi Mulyadi, memicu reaksi keras dari sang gubernur.
Namun, di tengah kontroversi ini, harta kekayaan Cecep Imam juga ikut menjadi perhatian.
Diketahui, Cecep Imam baru dilantik sebagai Kasatpol PP Kabupaten Bogor sekitar tahun 2023 lalu.
Berdasarkan laporan harta kekayaan pejabat negara, Cecep memiliki total kekayaan mencapai Rp2 miliar.
Kekayaannya terdiri dari tanah dan bangunan senilai lebih dari Rp1,2 miliar, kendaraan pribadi berupa Toyota Fortuner tahun 2018 senilai Rp530 juta, serta aset lainnya seperti kas dan harta bergerak.
Sorotan terhadap harta kekayaannya muncul setelah Gubernur Dedi Mulyadi mempertanyakan ketidakhadiran Cecep dalam agenda pembongkaran Hibisc Fantasy, taman hiburan yang disebut-sebut melanggar aturan izin bangunan.
Dedi mengungkapkan kekecewaannya karena pembongkaran tersebut seharusnya menjadi prioritas bagi aparat penegak aturan.
Dikutip dari Tribunsumsel.com, saat ditanya mengenai alasan ketidakhadirannya, Cecep disebut sedang menghadiri acara pengajian.
Jawaban tersebut menuai kritik dari Dedi Mulyadi yang menegaskan bahwa menertibkan bangunan tak berizin juga merupakan tugas penting yang tidak bisa ditinggalkan begitu saja.
Hibisc Fantasy Puncak sendiri merupakan taman hiburan seluas 15 ribu meter persegi dengan berbagai wahana rekreasi.
Tempat ini dianggap sebagai salah satu penyebab permasalahan lingkungan di kawasan Puncak, termasuk risiko banjir akibat alih fungsi lahan.
Dalam video yang dibagikan di media sosial, Dedi Mulyadi langsung menginstruksikan pembongkaran tempat tersebut karena pihak pengelola dinilai tidak memenuhi aturan perizinan.
Pembongkaran itu didukung oleh Wakil Bupati Bogor, Ade Ruhandi, serta pimpinan DPRD Kabupaten Bogor.
Di sisi lain, keterkaitan antara kasus ini dengan sorotan terhadap harta kekayaan Cecep Imam memunculkan berbagai spekulasi di kalangan publik. Banyak pihak mempertanyakan apakah ada hubungan antara kekayaannya dan kebijakan yang diambil selama menjabat sebagai Kasatpol PP.
Publik kini menantikan klarifikasi lebih lanjut dari Cecep Imam terkait berbagai sorotan yang mengarah kepadanya.
Apakah ini hanya kebetulan, atau ada sesuatu yang lebih besar di balik kontroversi ini?