“Kelas untuk BPD adalah untuk mendalami tugas dan fungsi BPD dalam rangka menghadapi Pilkades serentak pada 9 Nopember 2022 mendatang. Sedangkan ruang untuk Puskesos adalah agar para petugas lebih fokus memahami cara menyusun data orang miskin secara akurat,” papar Sarfa’i lagi.
Peserta Bimtek yang dilaksanakan oleh BKAD Kecamatan Pengaron saat pembukaan kegiatan tersebut, Selasa (14/06/22).
Camat Pengaron Alipudin. S.Sos, MM, dalam sambutannya menyampaikan terima kasih dan apresiasi kepada BKAD yang telah menjembatani kegiatan tersebut.
"Saya berharap, agar Bimtek ini dapat menjadi sarana untuk meningkatkan kapasitas dan kemampuan BPD dalam rangka mensukseskan kegiatan Pilkades mendatang," ujarnya.
Kepada petugas Puskesos Camat Alipudin, juga meminta untuk selalu memberikan data terbaru (uptodate) orang miskin di wilayah tersebut, agar dapat menanggulangi dan memberikan pelayanan secara optimal kepada masyarakat.
Sementara itu, Kepala Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Desa (DPMD) Kabupaten Banjar H. Syarialludin. S.Sos, M. AP, mengingatkan kembali agar para kepala desa segera membuat surat rencana pelaksanaan Pilkades.
“Saya berharap BPD dapat membangun hubungan yang harmonis dengan para pambakal (kepala desa) di wilayah masing-masing untuk menciptakan suasana pilkades yang damai. Sementara untuk petugas Puskesos saya berharap agar dapat bekerja dengan cermat dan tepat, agar data diperoleh data akurat orang miskin di desa,” harap Syarialludin.
Dia juga menegaskan, bahwa dalam pelaksanaan tugas tidak selalu berjalan lancar tanpa kendala seperti yang diharapkan. Sebab itu, BPD dan petugas Puskesos hendaknya menyikapinya dengan baik dan selalu berkoordinasi dengan berbagai pihak, agar setiap kendala dapat diselesaikan dengan baik.
“Pasti akan ada kendala dalam menjalan tugas, tetapi percayalah apabila tetap berkoordinasi dengan semua pihak maka kendala dan masalah tersebut pasti akan dapat diselesaikan dengan baik,” pungkas Kadis DPMD menutup sambutannya.