DPP APINDO Kalimantan Selatan (Kalsel) menetapkan langkah strategis untuk meningkatkan daya saing pengusaha lokal melalui pendekatan yang berfokus pada empat pilar utama: ketersediaan, keterjangkauan, cakupan, dan peningkatan mutu organisasi.
Banuaterkini.com, BANJARMASIN - Langkah strategis ini disampaikan dalam silaturahmi pengurus DPP APINDO Kalsel yang digelar di Hotel Kindai, Banjarmasin, Selasa (21/11/2024).
Acara ini dihadiri mayoritas pengurus, baik yang lama maupun baru, serta dipimpin langsung oleh Ketua DPP APINDO Kalsel, Winardi Sethiono.
Winardi menjelaskan, pendekatan berbasis empat pilar tersebut merupakan bagian dari Sistematika Gerak DPP APINDO Kalsel yang dirancang untuk menjadikan organisasi lebih relevan, responsif, dan dinamis dalam mendukung pertumbuhan dunia usaha di Kalimantan Selatan.
“Empat pilar ini menjadi landasan kami untuk memastikan APINDO Kalsel mampu menjadi mitra strategis bagi pengusaha dalam memperkuat daya saing mereka,” ujarnya.
Winardi juga menekankan bahwa kepengurusan APINDO Kalsel dirancang secara inklusif, dengan melibatkan lintas generasi, gender, serta latar belakang budaya.
Dengan komposisi ini, diharapkan tercipta sinergi yang kuat antara pengalaman pengurus lama dan semangat baru dari generasi muda.
“Kami sengaja melibatkan generasi muda agar mereka dapat menjadi kader pengusaha yang kompeten dalam menyongsong Indonesia Emas 2045,” jelasnya.
Salah satu program strategis yang akan diusung kepengurusan baru adalah sertifikasi perusahaan pada tahun 2025.