AMI Desak KPK segera Panggil Dokter yang Periksa Bupati Sidoarjo

Banuaterkini.com - Senin, 29 April 2024 | 07:58 WIB

Post View : 19

Ketua Umum Aliansi Madura Indonesia (AMI), Baihaki Akbar. Foto: BANUATERKINI/Istimewa/Redho.

Aliansi Madura Indonesia (AMI) mendesak Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) untuk segera memanggil dan memintai keterangan tim dokter RSUD Sidoarjo yang merawat dan mengeluarkan surat keterangan sakit kepada tersangka Bupati Sidoarjo, Ahmad Muhlor Ali.

Banuaterkini.com, SIDOARJO - Desakan tersebut disampaikan Ketua Umum AMI, Baihaki Akbar, yang menduga ada kejanggalan pada penerbitan Surat Keterangan Sakit yang diberikan kepada Ahmad Muhdlor Ali.

Diketahui, Ahmad Muhdlor Ali merupakan Bupati Sidoarjo yang telah ditetapkan sebagai tersangka oleh KPK dalam kasus dugaan pemotongan dan penerimaan dana insentif pada Badan Pelayanan Pajak Daerah (BPPD) Sidoarjo.

Menurut Baihaki, pengakuan dokter yang merawat Ahmad Muhdlor saat dimintai klarifikasi oleh penyidik KPK terkait surat keterangan sakit yang dikeluarkan yang ternyata ada kekeliruan.

Dikatakan dia, pihaknya menduga ada indikasi kesengajaan untuk menghalang-halangi atau merintangi penyidikan dengan alasan sakit. 

Lebih lanjut Baihaki juga mengapresiasi dan mendukung langkah lanjutan yang diambil KPK dengan menjadwalkan ulang pemanggilan dan pemeriksaan Ahmad Muhdlor pada Jumat (03/05/2024) mendatang. 

Pada kesempatan tersebut AMI juga mendesak KPK untuk segera menahan Bupati Sidoarjo.

"Kami juga mendesak KPK untuk segera menahan tersangka Bupati Sidoarjo," pungkasnya. (Redho)

Editor: Ghazali Rahman

Halaman:

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

Tags

Artikel Terkait

Rekomendasi

Berita Terkini

BANNER 728 X 90-rev