RANS303 INDOSEVEN RANS303

Pabrik Uang Palsu di UIN Makassar Bernilai Hampir Rp1000 Triliun

Redaksi - Jumat, 20 Desember 2024 | 14:03 WIB

Post View : 53

Kapolda Sulsel Irjen Pol Yudhiawan Wibisono saat konferensi pers di Mapolres Gowa, Kamis (19/12/2024) siang. (Banuaterkini/Tribun-Timur.com)

Rektor UIN Alauddin Makassar, Hamdan Juhanis, bertindak tegas dengan langsung memecat Andi Ibrahim dan satu pegawai lain yang terlibat.

"Tindakan ini telah mencoreng nama baik kampus yang kami bangun dengan kerja keras. Kami mendukung penuh polisi untuk mengusut tuntas kasus ini," tegas Hamdan.

Hamdan juga menyampaikan rasa kecewanya terhadap ulah oknum yang telah menghancurkan reputasi UIN Alauddin dalam sekejap.

"Setengah mati kami membangun kampus ini bersama seluruh pimpinan, tetapi semuanya dirusak oleh tindakan tak bertanggung jawab ini," ujarnya.

Barang Bukti yang Mengejutkan

Barang bukti dalam kasus ini tidak hanya mencakup uang palsu, tetapi juga surat berharga dengan nilai fantastis.

Salah satu yang mencolok adalah SBN palsu senilai Rp700 triliun.

"Ini bukan hanya tentang uang palsu, tetapi juga surat berharga yang nilainya sangat besar dan dapat mengancam stabilitas keuangan jika diedarkan," jelas Yudhiawan.

Polisi memastikan kasus ini akan ditangani hingga tuntas, termasuk menangkap tiga DPO yang masih buron.

"Kami akan memastikan tidak ada satu pun pelaku yang lolos," kata Yudhiawan.

Kasus sindikat uang palsu di UIN Alauddin Makassar ini menjadi salah satu pengungkapan terbesar di Indonesia.

Halaman:

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

Tags

Artikel Terkait

Rekomendasi

Berita Terkini

BANNER 728 X 90-rev