RANS303 INDOSEVEN RANS303

Belanja Daerah Turun, Fokus BPKPAD Banjarmasin Kejar Target PAD 2024

Redaksi - Jumat, 9 Agustus 2024 | 23:16 WIB

Post View : 24

Rapat finalisasi KUA/PPAS 2024 dan 2025 bersama TAPD Kota Banjarmasin. (BANUATERKINI/MATA BANUA/via)

Dalam Paripurna baru-baru ini, Walikota Banjarmasin mengumumkan bahwa Pendapatan Daerah tahun 2024 setelah perubahan dianggarkan menjadi Rp 2,53 triliun, sama dengan target sebelum rancangan perubahan.

Banuaterkini.com, BANJARMASIN - Sementara itu, Belanja Daerah mengalami penurunan hingga Rp107 miliar atau 4,04 persen, dari Rp2,65 triliun menjadi Rp2,55 triliun.

Menurut Anggota Badan Anggaran DPRD Banjarmasin, Matnor Ali, pentingnya efisiensi anggaran meskipun terdapat sisa lebih pembiayaan anggaran (Silpa).

Berdasarkan audit BPK RI atas Laporan Keuangan Pemko Banjarmasin tahun 2023, Silpa diproyeksikan menurun dari Rp129 miliar menjadi Rp18,1 miliar.

Selain itu, Rp10 miliar dari anggaran dialokasikan untuk penyertaan modal di Bank Kalsel.

"Efisiensi dalam penggunaan anggaran sangat penting. Meskipun ada Silpa, belanja pembangunan tetap harus disesuaikan," kata Matnor Ali usai finalisasi KUA PPAS 2024 dan 2025, Jumat (09/08/2024).

Kepala Badan Pengelolaan Keuangan, Pendapatan, dan Aset Daerah (BPKPAD) Kota Banjarmasin, Edy Wibowo, menambahkan bahwa penyusunan KUA/PPAS 2024 dan 2025 mengalami penyesuaian akibat refocusing dan perubahan pada berbagai kegiatan.

Perubahan ini juga mempengaruhi target Pendapatan Asli Daerah (PAD), yang kini menjadi fokus utama BPKPAD.

"Kami tengah mengoreksi beberapa target pajak daerah, termasuk pajak rumah makan dan sarang burung walet yang sebelumnya belum pernah tercapai," jelas Edy.

Halaman:

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

Tags

Artikel Terkait

Rekomendasi

Berita Terkini

BANNER 728 X 90-rev