Ibnu Sina: Motif Sasirangan adalah Kekayaan Intelektual yang Harus Didaftarkan

Banuaterkini.com - Jumat, 28 Juni 2024 | 10:38 WIB

Post View : 18

Wali Kota Banjarmasin beserta Istri saat melihat motif sasirangan pada Lomba Desain Sasirngan BSF 2024 di Rumah Anno, Senin (24/06/2024). BANUATEKRINI/RRI/Juma.

Meskipun pewarna alami menghasilkan warna yang lebih lembut, ia berharap teknik pewarnaan ini dapat dikembangkan agar lebih cerah.

Tema lomba tahun ini adalah "Pesona Seribu Sungai," yang dituangkan dalam berbagai desain seperti perahu, landscape kota, menara pandang, dan masjid.

Salah seorang peserta, Elly Rahmah, membuat motif dengan mengambil tema keindahan bunga di bantaran Kota Seribu Sungai.

Ia mengungkapkan bahwa sungai adalah sumber kehidupan dan bunga adalah sumber keindahannya.

Inspirasi ini, ujarnya, muncul ketika ia melihat postingan tentang Sungai Mississippi yang dihiasi beragam bunga di tepiannya.

Elly berpartisipasi dalam kategori desain motif sasirangan dengan pewarna tekstil.

Berbagai desain yang muncul mengangkat tema kehidupan dan pesona sungai pada BSF 2024 tidak hanya mempromosikan sasirangan sebagai produk budaya khas Banjarmasin, tetapi juga mendorong pengrajin untuk terus berinovasi dan melestarikan warisan budaya.

Kontributor: Nesy Febriyani
Editor: Ghazali Rahman 

Halaman:

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

Tags

Artikel Terkait

Rekomendasi

Berita Terkini

BANNER 728 X 90-rev