Pompa Booster S Parman Bermasalah, Ini Penjelasan PAM Bandarmasih

Banuaterkini.com - Kamis, 25 April 2024 | 06:13 WIB

Post View : 43

Tim teknis PAM Bandarmasih sedang melakukan perawatan pada Pompa distribusi air S Parman. Foto: BANUATERKINI/HABARPAM.COM/Apr/Sayri.

Selama proses perawatan, tutur Roesma, untuk tekanan distribusi kepada pelanggan akan mengalami penurunan, dimana yang biasanya 820 meter kubik perjam, diturunkan menjadi 600-650 meter kubik perjam.

“Jadi nantinya untuk pelanggan yang ada diujung jaringan, kemungkinan tidak akan mendapatkan distribusi air saat jam puncak,” tutur Roesma.

“Namun pelanggan juga akan diuntungkan saat diluar jam puncak terutama pada malam hari, karena air yang kita distribusikan secara plat 600-650 meter kubik perjamnya selama 4 hari ini,” lanjutnya.

“Karena biasanya diluar jam puncak khususnya pada malam hari kita hanya mendistribusikan air bersih dengan tekanan 350 meter kubik perjamnya, namun yang ada ini 600-650 meter kubik perjamnya,” bebernya lagi.

Oleh sebab itu, Roesma mengimbau agar para pelanggan bisa segera menampung air bersih saat air masih jalan.

“Sehingga saat tekanan menurun khsusnya saat jam puncak, pelanggan tidak kesusahan dalam mendapatkan air bersih,” imbau Roesma.

“Jadi masyarakat juga jangan terkejut dan jangan kawatir, selama proses perawatan ini distribsui air tidak akan mati total,” pungkasnya. (Apr)

Laporan: Ahmad Kusairi

Editor: Ghazali Rahman

Uploader: Faryz EF

Halaman:

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

Tags

Artikel Terkait

Rekomendasi

Berita Terkini

BANNER 728 X 90-rev