Home » Agama

Kisah Warung Gratis Masjid Jami Banjarmasin, Berawal dari Ngopi Selepas Subuh

Banuaterkini.com - Minggu, 23 Oktober 2022 | 16:34 WIB

Post View : 377

Warung gratis Masjid Jami Sungai Jingah Banjarmasin, merupakan rerpresentasi keswadayaan, persaudaraan dan kebersamaan para jamaah. Foto: Banuaterkini/Misbad.

Dikatakannya, warung gratis yang dicetuskan oleh para jamaah kepengurusannya terpisah dengan kepengurusan Badan Pengelola Masjid.

"Jadi warung gratis ini kepengurusannya tersendiri, namun tetap selalu berkoordinasi dengan badan pengelola masjid Jami," ujar Syarbini.

Inilah 3 orang yang memiliki andil besar berdirinya warung gratis di Masjid Jami Sungai Jingah Banjarmasin, yaitu H. Akhmad Syarbini (bergamis putih) sebagai ketua,, H. Budiono( baju biru) sebagai donatur, dan Gt. Hidayat salah seorang pencetus warung gratis (bergamis coklat muda). Foto: Banuaterkini/Misbad.

Lebih lanjut, Syarbini juga menghimbau kepada masyarakat Banjarmasin dan sekitarnya agar jangan ragu-ragu mampir ke warung gratis yang sudah tersedia di Masjid Jami dan menikmati makanan dan minuman yang disajikan.

"Silakan singgah di warung gratis kami, dan silakan menikmati makanan dan minuman yang tersedia. Warung gratis kami buka mulai pukul 04.00 subuh hingga pukul 21.00 malam," imbuhnya.

Sementara itu terkait pendanaan warung gratis tersebut, dijelaskan Syarbini, semula dananya berasal dari urunan dari jamaah shalat subuh yang tergabung dalam Ikatan Jamaah Sholat subuh yang dipimpin H. Abdul Wahid. Tapi, kini banyak donator yang ikut berpartisipasi, baik dalam bentuk barang maupun uang.

"Alhamdulillah setelah warung gratis dibuka untuk umum, para donator berdatangan. Ada yang menyumbang kelengkapan peralatan, piring, cangkir, dispenser, kulkas, dan sebagainya. Ada yang menyumbang dana, ada juga yang memberi sembako, teh, kopi, susu, gula, mei instan, air mineral dan banyak lagi pokoknya," ujar Syarbini yang dibenarkan H Bidiono salah seorang pendana.

Nurdin, Seorang jamaah shalat jum'at dari desa Pebaungan, Candi Laras Selatan, Kabupaten Tapin, yang kebetulan sempat menikmati sajian makanan dan minuman di warung gratis di masjid Jami Sungai Jingah Banjarmasin merasa kagum, dan terharu atas layanan dari relawan warung gratis.

"Saya ke Banjarmasin untuk berobat, di RS Anshari Saleh, dan berniat shalat Jum'at di Masjid Jami yang penuh berkah ini. Alhamdulillah, saya berkesempatan menikmati warung gratis ini dengan layanan yang sangat mengagumkan, penuh keakraban dan kebersamaan. Semoga kegiatan seperti ini dapat ditiru oleh masjid-masjid lainnya," ungkap Nurdin gembira.

Kata kunci keberhasilan warung gratis ini adalah kebersamaan, dari jamaah untuk jamaah.

Syarbini menuturkan, untuk sementara pendanaan untuk kegiatan warung gratis semua siap dan cukup, berkat ijin Allah dan dukungan banyak pihak. Bahkan, saat MTQ Nasional yang baru lalu, kata dia, pihaknya ikut berpartisipasi menjamu para Kafilah dari berbagai daerah. 

"Syukur alhamdulillah, waktu MTQN ke-29 lalu kami juga ikut berpartisipasi memberikan jamuan kepada beberapa Kafilah. Bahkan banyak juga kafilah yang menyumbang, baik berupa dana maupun barang," kata Syarbini.

Halaman:

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

Tags

Artikel Terkait

Rekomendasi

Berita Terkini

BANNER 728 X 90-rev