Bagi Supiani, "Nasi Kuning Banjarmasin Amang Usup" bukan sekadar tempat mencari nafkah. Ini adalah simbol dari perjalanan panjangnya—dari Sebuhur, Pelaihari, di Tanah Laut, di mana ia dulu bekerja di perusahaan eksportir batu besi, ke Kalibata, Jakarta, hingga akhirnya menetap di Bogor.
Warung ini adalah bukti dari keteguhan hati seorang pria Banjar yang selalu berjuang untuk keluarganya dan tak pernah menyerah pada keadaan.
Kini, setiap piring nasi kuning yang disajikan di warung Amang Usup membawa kisah tentang kerja keras, cinta keluarga, dan dedikasi pada tradisi.
Mang Usup telah membuktikan bahwa meskipun hidup penuh dengan rintangan, dengan ketulusan dan semangat pantang menyerah, selalu ada jalan untuk bangkit dan meraih kebahagiaan.
Bagi warga Banjar yang kebetulan jalan-jalan ke Bogor atau warga Banjar di kawasan Jakarta, Bogor, Depok, Tangerang dan Bekasi (Jabodetabek) jika ingin menikmati nasi kuning Mang Usup bisa menghubungi Telepon atau WhatsApp di nomor 0822 97 5555 33.
"Ulun hari biasa Senin sampai Jumat jualan nasi kuning di sekitar Taman Cimanggu, hanya Sabtu dan Minggu jualan di kawasan Perumahan Taman Yasmin Bogor," pungkasnya.