Di era digital saat ini, jejak online kita dapat digunakan untuk berbagai tujuan—dari yang positif hingga yang mengganggu. Saat Anda menjelajah internet, aktivitas Anda seperti situs yang dikunjungi, email yang dibagikan, dan pencarian di media sosial semuanya meninggalkan jejak digital.

Banuaterkini.com, JAKARTA - Jejak ini bisa menjadi alat bagi pengiklan, namun juga bisa menimbulkan masalah privasi. Oleh karena itu, Anda perlu memahami cara menghindari penyalahgunaan data digital Anda di dunia maya. 

Dikutip dari CNBC Indonesia, berikut adalah panduan lengkap untuk membantu Anda menghapus jejak digital dan melindungi privasi Anda di internet:

1. Gunakan Mode Incognito Mode Incognito di browser tidak menyimpan riwayat penelusuran atau cookie. Namun, ini tidak berarti Anda sepenuhnya tidak terlacak. Misalnya, aktivitas di Facebook tetap terekam. Untuk perlindungan tambahan, gunakan VPN untuk menyembunyikan alamat IP Anda.

2. Periksa Potensi Kebocoran Data Pastikan Anda tidak menjadi korban kebocoran data. Situs seperti Have I Been Pwned? memungkinkan Anda memeriksa apakah email Anda telah terlibat dalam kebocoran data. Cukup masukkan alamat email Anda untuk melihat hasilnya.

3. Hapus Semua Cookie Cookie menyimpan data tentang aktivitas online Anda. Menghapus cookie dapat dilakukan melalui pengaturan browser Anda. Anda bisa melakukannya secara manual atau menggunakan aplikasi pihak ketiga seperti Advanced System Optimizer untuk pembersihan menyeluruh.

4. Batasi Pelacakan Aplikasi Beberapa aplikasi mungkin melacak aktivitas Anda. Periksa pengaturan aplikasi untuk menonaktifkan pelacakan atau hapus data secara manual jika tidak ada opsi tersebut.

5. Hapus Riwayat Pencarian Pastikan untuk menghapus riwayat pencarian dari semua perangkat. Misalnya, di Google, Anda bisa mengakses riwayat aktivitas melalui akun Google Anda dan menghapus data yang ada.

6. Gunakan Layanan DeleteMe Beberapa situs seperti Spokeo dan Whitepages.com mengumpulkan dan menjual informasi pribadi. Layanan seperti DeleteMe atau DesseatMe dapat membantu Anda menghapus informasi dari situs-situs tersebut.

Cek Data yang Disimpan oleh Google Google menyimpan banyak data tentang aktivitas online Anda. Meskipun Anda dapat menonaktifkan pelacakan di masa depan, data yang sudah terkumpul sebelumnya tetap ada. Pastikan untuk memeriksa dan menghapus data yang tersimpan melalui pengaturan Google.

Cara Menghapus Riwayat di Browser:

• Google Chrome: Klik ikon tiga titik di pojok kanan atas, pilih "Settings", lalu "Privacy and Security", dan "Clear browsing data". Pilih rentang waktu dan klik "Clear data".

• Mozilla Firefox: Klik tiga garis horizontal di pojok kanan atas, pilih "Settings", "Privacy & Security", lalu "Cookies and Site Data". Anda dapat menghapus data secara manual atau otomatis saat menutup Firefox.

• Safari: Buka menu, pilih "Clear History", pilih rentang waktu, dan klik "Clear History". Ini juga akan menghapus cookie dan cache.

• Microsoft Edge: Klik tiga titik di pojok kanan atas, pilih "Settings", kemudian "Privacy, Search, and Services", dan "Choose what to clear" di bagian "Clear browsing data". Pilih data yang ingin dihapus dan klik "Clear Now".

• Opera: Klik ikon "Settings" di bar alamat, pilih "Privacy & Security", dan klik "Clear browsing data". Pilih jenis data dan rentang waktu, lalu klik "Clear Data".

Dengan mengikuti langkah-langkah ini, Anda dapat lebih aman dari ancaman privasi di dunia digital. Lindungi data pribadi Anda dan hindari potensi penyalahgunaan informasi di internet!