Kekayaan Budaya dalam Ragam Pakaian Adat Warnai Upacara HUT Kemerdekaan di IKN

Redaksi - Sabtu, 17 Agustus 2024 | 17:54 WIB

Post View : 2

Sejumlah menteri hadir pada Upacara Peringatan Detik-Detik Proklamasi di Istana Negara, Ibu Kota Nusantara, pada Sabtu, 17 Agustus 2024. (BANUATERKINI/BPMI Setpres)

Perayaan Hari Ulang Tahun Kemerdekaan Republik Indonesia ke-79 di Ibu Kota Nusantara (IKN) menjadi momen yang tak hanya bersejarah, tetapi juga penuh warna. Istana Negara yang baru diresmikan di Kalimantan Timur menjadi saksi bisu betapa kayanya budaya Indonesia, tergambar jelas dari ragam pakaian adat yang dikenakan oleh para menteri Kabinet Indonesia Maju.

Banuaterkini.com, IKN - Dalam suasana khidmat, Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi, Luhut Binsar Pandjaitan, tampil memukau dengan pakaian adat khas Kalimantan Timur.

Menyusuri makna di balik kehadiran Ibu Kota Nusantara, Luhut menyoroti transformasi Indonesia yang kini benar-benar berdiri di atas kaki sendiri, terbebas dari bayang-bayang kolonialisme.

"Perasaan saya ya kita sudah keluar dari era kolonial, karena di Jakarta gedung-gedung pemerintahan hampir kita pakai dari zaman kolonial, sebagian besar. Tapi kalau kita lihat sekarang ini mulai dari perencanaan, pembangunan, pendanaan itu dari pemerintah Republik Indonesia," ungkap Luhut penuh kebanggaan.

Luhut juga menyampaikan harapannya agar generasi muda terus merajut kebersamaan dan semangat persatuan untuk mewujudkan Indonesia Emas 2045.

"Saya titip supaya kita semua bisa 2045 Indonesia Emas tercapai. Dan saya bilang sangat bisa, sangat bisa," ujar Luhut, mengisyaratkan optimisme terhadap masa depan bangsa.

Tidak kalah anggun, Sri Mulyani Indrawati, Menteri Keuangan, mempesona dengan balutan pakaian adat Sunda. Baginya, momen ini bukan sekadar perayaan, melainkan pengalaman baru yang sarat makna.

"Ini pengalaman baru ya, dirgahayu ke-79 Republik Indonesia, dan kita berkesempatan untuk merayakan upacara kenegaraan di ibu kota negara baru ini, sesuatu yang luar biasa," tuturnya dengan rasa haru.

Semangat kebersamaan juga ditegaskan oleh Sri Mulyani yang melihat persatuan sebagai modal utama untuk kemajuan bangsa. "Harapannya kita harus terus bekerja keras, optimis, dan jaga persatuan dan kesatuan," tambahnya.

Halaman:
Baca Juga :  Lagi, Paman Birin Tak Penuhi Panggilan, Apa Langkah KPK Selanjutnya?

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

Tags

Artikel Terkait

Rekomendasi

Berita Terkini

BANNER 728 X 90-rev