Hanan Fakhriya Qonita, seorang hafiz Al Qur’an yang telah menghafal 30 juz, mendapatkan beasiswa penuh dari Universitas Ahmad Dahlan (UAD) melalui Beasiswa Program Misi (BPM).
Banuaterkini.com, - YOGYAKARTA – Melalui beasiswa ini, Hanan akan menempuh pendidikan di UAD tanpa biaya kuliah selama 8 semester. Seperti di lansir dari Muhammadiyah.or.id, Hanan, yang lahir di Kabupaten Bantul, mengungkapkan bahwa ia awalnya tidak menyangka dapat memperoleh beasiswa yang sangat kompetitif.
“Aku awalnya minder banget, tapi setelah dicoba dan ikut tes ternyata diterima. Alhamdulillah, aku nggak nyangka,” ungkap mahasiswa baru Program Studi Pendidikan Guru Sekolah Dasar (PGSD) ini.
Menurut keterangan pers yang diterima pada Jum’at (13/09/2024), Hanan telah membulatkan tekad untuk menjadi hafiz Al Qur’an sejak duduk di bangku sekolah dasar. Meski telah berhasil menghafal 30 juz, Hanan mengakui bahwa proses tersebut tidak selalu mudah.
“Tantangannya banyak banget, kadang juga lelah, tapi menurut aku yang lebih sulit dari menghafal adalah menjaga hafalan itu sendiri,” katanya.
Hanan mengaku bersyukur berada di lingkungan yang baik dan suportif terhadap mimpinya. Ia menyoroti pentingnya lingkungan dalam mendukung keberhasilannya dalam menghafal Al Qur’an.
Hanan juga mengungkapkan bahwa hidup di tengah-tengah orang yang tidak ada penghafal Al Qur’an akan terasa sangat sulit. Untuk memotivasi mereka yang juga ingin menghafal Al Qur’an, Hanan memberikan beberapa tips.
“Selain lingkungan yang suportif, niat yang kuat harus ditanamkan terlebih dahulu, karena kalau setengah-setengah, nanti nggak dapat hafalannya, juga harus selalu murajaah (mengulang hafalan),” imbunya.
Dengan tekad yang kuat dan dedikasinya dalam menjaga hafalan Al Qur’an, Hanan berhasil mendapatkan beasiswa penuh selama 8 semester di UAD melalui BPM. Kisah Hanan diharapkan dapat menjadi inspirasi bagi banyak orang yang bercita-cita menghafal Al Qur’an.