PT Saptarinda Sejati (SIS) Jobsite ADMO kembali menegaskan komitmennya dalam mendukung pengembangan sumber daya manusia di Indonesia, khususnya di wilayah Kalimantan Selatan dan Kalimantan Tengah (Kalselteng).
Banuaterkini.com, BANJARMASIN - Komitmen perusahaan sektor pertambangan tersebut diwujudkan melalui program beasiswa Indonesia Bright Future Leader (IBFL), dengan memberikan dukungan finansial kepada 20 mahasiswa terbaik di Politeknik Negeri Banjarmasin.
Beasiswa yang diserahkan pada Senin (26/08/2024) di Aula Multimedia Politeknik Negeri Banjarmasin (Poliban) terssebut mencakup biaya kuliah, uang saku, biaya kesehatan, dan tempat tinggal selama masa studi.
Total dana yang disalurkan dalam batch kedua ini mencapai Rp2.341.800.000. Program ini merupakan kelanjutan dari batch pertama yang telah sukses pada tahun 2023 dengan 30 penerima beasiswa.
Menurut Chief Operation PT SIS ADMO, Eko Iswanto, program IBFL ini adalah wujud nyata dari salah satu pilar utama Adaro Energy, yang memiliki motto "Adaro Nyalakan Ilmu."
Inisiatif ini tidak hanya bertujuan untuk mendukung pendidikan, tetapi juga membentuk generasi muda yang siap menghadapi tantangan masa depan dan berkontribusi dalam pembangunan nasional.
Direktur Politeknik Negeri Banjarmasin, Joni Riadi, menyampaikan rasa terima kasihnya atas kepercayaan yang diberikan oleh PT SIS.
Ia menegaskan bahwa kerja sama ini akan terus diperkuat guna menciptakan sumber daya manusia yang unggul, yang dapat berperan aktif dalam pembangunan, baik di tingkat daerah maupun nasional.
Beasiswa ini diberikan kepada mahasiswa yang tengah menempuh studi di berbagai program, termasuk Teknik Listrik, Elektronika, Alat Berat, dan Teknik Pertambangan.
Para penerima beasiswa ini dipilih melalui proses seleksi ketat, menjadikan mereka sebagai mahasiswa terbaik dari ratusan pendaftar.
Langkah PT SIS ADMO, ujar Joni, ini tidak hanya memperlihatkan kepedulian terhadap dunia pendidikan, tetapi juga menjadi contoh bagaimana sektor swasta dapat berperan aktif dalam membangun generasi masa depan yang lebih berkualitas dan siap bersaing di dunia kerja.
Program ini diharapkan dapat terus berlanjut dan memberikan dampak positif yang lebih luas bagi masyarakat di Kalsel dan Kalteng.
Menurut Eko, para mahasiswa yang terpilih untuk menerima besiswa IBFL tersebut berasal dari berbagai daerah, di Kalselteng, yaitu Kabupaten Barito Kuala, Hulu Sungai Utara, Barito Timur, dan Kabupaten Barito Selatan.
“Ini adalah komitmen PT. Saptaindra Sejati dalam meningkatkan dan mendukung dunia pendidikan. Terutama kepada anak muda di area kerja kita yang ada di beberapa Kabupaten,” pungkasnya.