Home » News

YLKI: Minuman Manis Lebih Berisiko Sebabkan Diabetes Dibanding Nasi Putih

Syahjehan Rahmah - Jumat, 30 Agustus 2024 | 10:48 WIB

Post View : 11

Ilustrasi minuman berpemanis. (BANUATERKINI/FEB UGM).

YLKI juga menanggapi peta jalan Gabungan Pengusaha Makanan dan Minuman Seluruh Indonesia (Gapmmi) yang menyarankan pengendalian gula, garam, dan lemak (GGL) sebagai alternatif cukai. Meski demikian, YLKI menilai kebijakan fiskal tegas tetap diperlukan.

“Argumen bahwa kontribusi minuman berpemanis terhadap total konsumsi gula nasional hanya 4 persen tidak mengurangi urgensi pengendalian produk. Sebaliknya, pengenaan cukai akan langsung mendorong produsen menyesuaikan kadar gula dalam produknya,” pungkas Indah. (Antara)

Laporan: S Sugandhi
Editor: Ghazali Rahman
Copyright @Banuaterkini 2024

Halaman:
Baca Juga :  Jokowi Refleksikan Jejak Kolonial di Istana Negara dan Ambisi Pembangunan IKN

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

Tags

Artikel Terkait

Rekomendasi

Berita Terkini

BANNER 728 X 90-rev