Dedi Mulyadi, Gubernur Jawa Barat, mengungkapkan bahwa ia belum pernah berkantor di Gedung Sate sejak dilantik pada Februari lalu. Pria yang akrab disapa Demul ini memilih untuk langsung terjun ke masyarakat dan menerapkan kebijakan-kebijakan spontan.
Banuaterkini.com, BANDUNG - Dalam pernyataannya di Instagram, Demul menilai bahwa bekerja dari kantor tidak lagi efektif di era digital saat ini.
"Belum pernah ngantor, belum pernah duduk di kursi gubernur. Kenapa? Kantor untuk apa zaman sekarang, kan sudah era digital," ujarnya.
Dikutip dari JPNN, mantan Bupati Purwakarta dua periode ini menekankan bahwa administrasi dapat diselesaikan secara daring, tanpa perlu tanda tangan basah.
Demul juga menegaskan pentingnya kehadirannya di daerah untuk menyelesaikan masalah masyarakat.
"Dahulu menentukan nasib orang Tasik di Bandung, hari ini tidak. Menentukan nasib orang Bogor, harus di Bogor," tambahnya.
Menurut Dedi ia menyerahkan urusan administrasi kepada sekretaris daerah, menegaskan bahwa tugas tersebut tidak perlu mengganggu fokusnya dalam melayani masyarakat.
Dengan pendekatan ini, Dedi Mulyadi berharap dapat lebih efektif dalam menjalankan tugasnya sebagai pemimpin daerah.