Universitas Nahdhatul Ulama Kalimantan Selatan (UNUKASE) terus berupaya mewujudkan visinya menjadi universitas unggul di tingkat nasional pada tahun 2030. Visi ini dirancang untuk mencetak lulusan yang memiliki moral, intelektual, kepemimpinan, serta memiliki jiwa kewirausahaan.
Banuaterkini.com, BANJAR - Sebagai langkah nyata, para dosen di UNUKASE menerapkan pendekatan praktis dalam pengajaran, termasuk mata kuliah Aspek Hukum dalam Ekonomi yang diasuh oleh Dr. Edy Setyo Utomo.
Edy yang juga menjabat sebagai Sekretaris Ikatan Pesantren Indonesia Kalimantan Selatan, mengajak mahasiswa untuk langsung mempraktikkan materi kewirausahaan yang diajarkan.
"Saya mengajarkan mahasiswa bagaimana memulai usaha. Ilmu teori tanpa praktik tidak akan memberikan manfaat yang nyata bagi mahasiswa dan masyarakat," ujar Edy.
Ia menambahkan, praktik kewirausahaan tidak hanya terbatas pada pengembangan ide usaha, tetapi juga mencakup berbagai aspek praktis.
Mahasiswa diajak memahami manajemen usaha, penghitungan harga pokok produksi, pengelolaan stok barang, pelaporan keuangan, hingga penyusunan neraca laba rugi.
Tak lupa, aspek hukum seperti pembuatan perjanjian dengan mitra usaha dan pengurusan perizinan juga menjadi fokus utama.
Langkah ini disambut dengan antusias oleh mahasiswa, salah satunya Zahra Mufida. Mahasiswi UNUKASE ini mengungkapkan bahwa keterlibatan dalam kewirausahaan membantu mahasiswa mengembangkan potensi diri dan mempersiapkan tantangan dunia kerja.
“Kewirausahaan mahasiswa merupakan cara bagi kami untuk meningkatkan kemampuan dan mempersiapkan diri menghadapi persaingan dunia kerja. Oleh karena itu, sangat penting bagi mahasiswa untuk terus belajar dan mengembangkan diri agar menjadi wirausaha yang sukses,” tuturnya.