Ia pun mendesak Kapolda Kalsel mengawasi kinerja jajarannya mulai dari tingkat mulai dari kepala kepolisian resor (kapolres), reserse kriminal khusus (reskrimsus), hingga reserse kriminal umum (reskrimum) di setiap polres dan polsek, agar memantau dan menindak tegas dugaan penyelewengan ini.
Menurut Anggota Badan Penyelesaian Sengketa Konsumen (BKSP) Kota Banjarmasin ini, pihaknya menduga ada keterlibatan pihak operator SPBU dan oknum aparat dalam kasus yang dikeluhkan masyarakat tersebut.
Ia menilai kondisi ini menjadi salah satu faktor kelangkaan BBM bersubsidi di beberapa wilayah Kalsel.
Polda Kalsel berharap, dengan adanya kerja sama yang baik antara masyarakat dan kepolisian, dugaan penyimpangan dapat segera ditindaklanjuti sehingga distribusi BBM bersubsidi benar-benar dirasakan oleh masyarakat yang berhak.