Kecelakaan mengerikan terjadi di Simpang Tiga Jalan Kuripan – A. Yani, Banjarmasin, Kalimantan Selatan, Minggu pagi (6/4/2025). Seorang ibu pengendara motor mengalami luka parah setelah ditabrak mobil Toyota Avanza yang diduga melaju ugal-ugalan dan menerobos lampu merah. Tragisnya, kaki korban dilaporkan putus di tempat kejadian.

Banuaterkini.com, BANJARMASIN — Dikutip dari Suarindonesia.com, korban belakangan diketahui bernama Gusti Karmila (38). Ia terkapar dalam kondisi masih sadar usai dihantam keras oleh kendaraan yang melaju dengan kecepatan tinggi.

Seorang saksi mata menyebutkan, beberapa warga sempat berteriak histeris saat melihat tubuh korban terlempar dan potongan kakinya tercecer tak jauh dari sepeda motornya.

“Saya lihat ibu itu masih pakai helm, dia tergeletak tapi masih sadar. Ada ibu-ibu lain yang langsung pegangi dia sambil panik,” ujar seorang warga di lokasi kejadian.

Petugas dari PMI Kota Banjarmasin tiba di lokasi beberapa menit kemudian untuk memberikan pertolongan pertama.

Korban langsung dilarikan ke RSUD Ulin guna mendapatkan perawatan intensif. Hingga kini, kondisi korban masih terus dipantau oleh tim medis.

Polisi dari Unit Laka Satlantas Polresta Banjarmasin telah mengamankan lokasi dan masih mendalami penyebab pasti kecelakaan.

Keterangan saksi dan rekaman CCTV di sekitar lokasi akan menjadi bahan utama dalam proses penyidikan.

Kecelakaan di Simpang Tiga Jalan Kuripan – A Yani bukan pertama kalinya terjadi.

Sebelumnya, pada Februari 2023, sebuah armada pemadam kebakaran milik Dinas Pemadam Kebakaran dan Penyelamatan (DPKP) Banjarmasin terlibat dalam tabrakan beruntun di lokasi yang sama, menabrak sedikitnya lima mobil lainnya yang sedang berhenti di lampu merah

Detik-Detik Pasca Kecelakaan

Berdasarkan rekaman video amatir yang beredar di media sosial memperlihatkan detik-detik mengerikan pasca tabrakan.

Seorang wanita terkapar di tengah jalan dengan kondisi mengenaskan. Dalam video berdurasi 8 detik tersebut, terlihat jelas bahwa kaki korban terputus dan tergeletak terpisah beberapa meter dari tubuhnya.

Suasana di lokasi penuh kepanikan. Warga sekitar terlihat berusaha memberikan pertolongan, sementara lalu lintas di sekitar simpang macet akibat kerumunan yang mulai terbentuk. Beberapa suara panik terdengar memanggil bantuan.

Video ini dengan cepat menyebar di platform WhatsApp dan media sosial, memunculkan kecaman dari netizen terhadap perilaku pengemudi mobil yang ugal-ugalan dan tidak mengindahkan rambu lalu lintas.

Kronologi Masih Diselidiki

Hingga berita ini diturunkan, pihak kepolisian masih menyelidiki tengah melakukan penyelidikan yang mengakibatkan terjadinya kecelakaan tragis tersebut. 

Sejumlah saksi yang ditemui menyebutkan bahwa mobil Avanza melaju dalam kecepatan tinggi dan menerobos lampu merah tanpa mengurangi laju.

Kejadian ini kembali menyorot minimnya kesadaran berkendara aman di persimpangan padat, serta lemahnya pengawasan terhadap pelanggaran lalu lintas di Banjarmasin.

Sementara itu, warganet ramai-ramai mengecam tindakan ugal-ugalan pengemudi dan meminta pelaku dihukum berat agar kejadian serupa tidak terulang kembali.