Zulriyadini membenarkan, bahwa persoalan peremajaan motor dinas itu sudah pernah dibahas sebelumnya dengan para Kepala Desa dan akan segera dimasukan dalam usulan pada tahun berikutnya.
"Kita sudah masukkan dalam usulan rencana kerja anggaran (RKA) BPKAD, supaya dijadikan pertimbangan untuk dialokasikan dalam tahun anggaran berikutnya," kata dia.
Sementara itu, Ketua Komisi I DPRD Banjar, Abdul Razak berjanji akan memperjuangkan semua aspirasi yang berkembang dalam pertemuan itu.
Dia juga menyarankan kepada dinas terkait penyediaan aset daerah berupa kendaraan bermotor untuk para kepala desa dapat merealisasikan usulan tersebut.
"Semoga sebelum bisa di arealisasikan secepatnya," harap Abdul Razak.
Komisi I juga akan mengagendakan rapat atau pertemuan gabungan beberapa Komisi di DPRD Kabupaten Banjar yang berkepentingan membahas persoalan yang menjadi aspirasi APDESI.
"Rencananya akan datang kita menggelar lagi RDP gabungan antara APDESI dengan Komisi I, Komisi II dan Komisi III," pungkasnya.