"Hasil ini menunjukkan pemilihan Kabupaten Pulang Pisau sebagai salah satu wilayah pengembangan Food Estate atau penyedia lumbung pangan di Kalteng merupakan pilihan yang tepat," tegasnya.
Gubernur bersama dirinya berharap pertanian di wilayah ini terus ditingkatkan dan dikembangkan.
Pihaknya pun bersyukur daerah ini terus mempertahankan sektor andalannya sebagai lumbung pangan di provinsi setempat.
"Banyak hal yang diperoleh dari kegiatan Food Estate, salah satunya produksi padi yang dapat mencapai 5 ton/Ha dari sebelumnya rata-rata pada 3,5 ton/Ha," tambahnya.
Selain itu, dari sisi perkembangan infrastruktur, seperti jalan juga bisa menghubungkan sekarang, yakni masyarakat tidak lagi kesulitan dalam memasarkan
hasil pertaniannya keluar daerah.
Adapun Varietas IR-42/PB-42 merupakan varietas unggul baru yang berumur pendek dengan produktivitas cukup tinggi, yakni 4-5 ton/Ha. Varietas ini menjadi
substitusi beras pera/karau dari varietas unggul lokal yang memiliki umur produksi cukup panjang mencapai 4-6 bulan sampai panen dan produktivitasnya
rendah, yakni 2-2,5 ton/Ha