DPR RI Kritik Pidato Kenegaraan Presiden Jokowi Soal APBN

Redaksi - Kamis, 18 Agustus 2022 | 07:07 WIB

Post View : 5


Anggota Komisi II DPR RI, Difriadi Darjat. (Foto/Wartatanbu).

Editor: Indra SN/M/DQ

DPR RI menyampaikan kritik cukup tajam terhadap RUU APBN yang dinilai masih mengabaikan kepentingan daerah.

Jakarta, Banuaterkini.com - Kritik disampaikan Anggota Komisi II DPR RI dari Fraksi Gerindra Dapil Kalimantan Selatan, Difriadi Darjat.

Menurut Difriadi, transfer dana ke daerah masih kurang memadai jika dibandingkan dengan alokasi anggaran yang disediakam untuk Belanja Pemerintah Pusat.

"Transper dana ke daerah dirasa masih kurang memadai dibanding dengan RAPBN kita dan belanja negara dalam RAPBN 2023 yang direncanakan sebesar Rp3.041,7 triliun," kata Difriadi kepada awak media, Rabu (17/08/22).

Dijelaskan Difriadi, Pemerintah Daerah (Pemda) sangat dekat dengan rakyat yang dilayaninya dan tahu persis kebutuhan masyarakat.

Oleh sebab itu dana transfer ke daerah harus diperbesar alokasinya, sehingga dapat memberi peran besar kepada daerah untuk melaksanakan tugas-tugas pemerintahan yaitu pembangunan.

"Tugas pemerintah pusat dimudahkan dengan melaksanakan penetapan standarisasi, bimbingan dan pengawasan serta pembinaan di samping melaksanakan kewenangan yg tidak bisa diserahkan ke daerah," tutur anggota Komisi II DPR RI tersebut.

Halaman:
Baca Juga :  Siapa Riezky Aprilia yang Dipanggil KPK soal Dugaan Keterlibatan Hasto?

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

Tags

Artikel Terkait

Rekomendasi

Berita Terkini

BANNER 728 X 90-rev