Menjelang sidang kedua sengketa Pilkada Banjarbaru di Mahkamah Konstitusi (MK), Senin (20/01/2025) lusa, Tim Banjarbaru Hayar (Haram Manyarah) terus memperkuat persiapan dengan menghadirkan saksi dan ahli yang dianggap mampu memperkuat gugatan mereka.

Banuaterkini.com, BANJARBARU – Prof Denny Indrayana mengungkapkan hal tersebut saat Konferensi Pers pada Sabtu (18/01/2025) di Kampung Kecil Resto, Banjarbaru.

Menurut Prof Denny pihaknya telah meminta kesiapan empat orang saksi ahli yang dianggap dapat menguatkan argumentasi hukum dalam gugatan yang mereka ajukan.

"Ada empat ahli yang siap untuk dengan sukarela membantu. Mereka dari kalangan akademisi di perguruan tinggi dan pengamat pemilu secara nasional," ujarnya. 

Denny menyebutkan keempat ahli tersebut adalah Pakar Hukum Tata Negara (HTN) Universitas Gadjah Mada (UGM), Zainal Arifin Mochtar Fery Anshori dan Dosen Universitas Andalas, Fery Ansory.

Selain itu juga akan menjadi saksi ahli dosen Kepemiluan Universitas Indonesia (UI), Titi Anggaraini  dan pengamat Pemilu yang juga mantan Anggota KPU RI, Hadar Nafis Gumay.

Keempat saksi ahli tersebut menurut Denny, akan memberikan keterangan di persidangan.

Sementara itu, Ketua Tim Hukum Banjarbaru Hanyar, Muhammad Pazri menambahkan, selain para saksi ahli, pihaknya juga sudah menyiapkan para saksi menguatkan dalam persidangan nanti.

Meskipun demikian, Pazri enggan mengungkapkan identitas para saksi tersebut. Menurut Pazri, identitas saksi yang akan dihadirkan masih dirahasiakan demi menjaga integritas dan keamanan proses hukum. 

"Saksi calonnya sudah kami persiapkan, namun untuk nama-nama saksi masih kami rahasiakan," ungkap Pazri.

Selain itu, Tim Banjarbaru Hanyar juga telah menyiapkan berbagai alat bukti yang dianggap cukup kuat untuk mendukung argumen dalam sidang mendatang. 

"Kami telah mendownload seluruh Hasil C1 yang didokumentasikan dan siap untuk disampaikan sebagai bukti dalam persidangan," imbuhnya.

Dia katakan, dengan keterangan para saksi dan saksi ahli termasuk alat bukti lain yang sudah dipersiapkan, akan menjadi pertimbangan hakim untuk memutuskan gugatan yang mereka ajukan dengan adil.

Pantauan media ini, tim Banjarbaru Hanyar menunjukkan optimisme tinggi menjelang sidang kedua ini. Dengan dukungan ahli dan saksi, mereka yakin dapat memperkuat gugatan yang diajukan dan mengungkap fakta-fakta penting di persidangan.

Untuk diketahui, sidang lanjutan sengketa Pilkada Banjarbaru dijadwalkan akan berlangsung pada Senin, (20/01/2025).

Pada sidang kedua ini, MK akan menghadirkan KPU Banjarbaru, dan para pihak terkait termasuk Bawaslu dan pasangan calon nomor urut 1.

Tim Banjarbaru Hanyar berharap upaya yang mereka lakukan dapat memberikan hasil terbaik dan menjadi tonggak penting dalam menjaga demokrasi yang adil dan transparan.

Masyarakat Banjarbaru terus memberikan dukungan penuh kepada Tim Banjarbaru Hanyar.

Berbagai elemen masyarakat turut memantau jalannya proses hukum dengan harapan hasil yang adil dapat diraih.

Berita perkembangan persiapan ini menambah optimisme publik terhadap perjuangan Tim Banjarbaru Hanyar dalam mengawal demokrasi di Banjarbaru.