Abdi dan Abdu, Potret Bocah Disabilitas Kembar Tangguh yang Punya Cita-cita Mulia

Banuaterkini.com - Sabtu, 9 Desember 2023 | 21:39 WIB

Post View : 173

Abdi dan Abdu, dua pelajar SDN Purwosari 1.2 Tamban, Barito Kuala, yang memiliki keterbatasan fisik tetapi punya semangat yang tinggi untuk belajar. Foto: BA NUATERKINI/Lita/Rafii Hamdie.

Menurut Ernawari, saat beraktivitas di lingkungan sekolah keduanya sering mendapatkan bantuan dari teman-teman sebayanya. Tetapi, tak jarang juga mereka mendapatkan cemoohan dengan ujaran yang tak pantas.

Para pelajar antusias mengikuti permainan yang dilaksanakan para mahasiswa FISIP Uniska. Foto: BANUATERKINI/Rafii Hamdie.

Meski begitu, kata Ernawari, keduanya juga tampaknya tak terlalu ambil pusing dengan cemoohan dengan nada hinaan yang dialamatkan kepada mereka oleh sebagian kecil teman sekolahnya.

Kepada Dosen Pembimbing kami, MS Shiddiq yang hari itu mengajaknya bercerita, bahkan dengan lancar Abdi dan Abdu mengisahkan keinginan mereka untuk terus bisa menuntu ilmu hingga ke jenjang bangku kuliah.

"Saya ingin menjadi dokter, biar bisa membantu orang-orang susah seperti saya. Dan semuanya gratis," ungkap Abdu saat itu.

Hal itu dibenarkan Abdi yang duduk tak jauh dari saudara kembarnya itu. Keinginan untuk membantu itu terlihat tulus dari wajah mereka yang lugu.

Tak terlihat roman muka sedih atau merasa minder dari kedunya. Sebaliknya, keduanya dengan gamblang mengutarakan inginan dan cita-citanya yang mulia itu.

Sementara Abdi, yang ditanya cita-citanya, menjawab bahwa ia hanya ingin menjadi seorang ahli teknologi digital. 

Menurut Abdi, panggilan untuk menjadi ahli di bidang teknologi digital itu bersamaan dengan kemampuannya mengikuti dan menguasai pengetahuan di bidang itu melalui tayangan di Kanal Youtube dari Hape yang ia miliki.

"Meski Hape saya kentang alias jadul, saya bisa belajar banyak dari hape," aku Abdi.

Abdi pun menceritakan kemampuan dan keahliannya mengutak atik Hape yang rusak itu saat belajar dari Youtube yang ia tonton sepulang sekolah.

Puluhan masiswa Ilmu Komunikasi FISIP Uniska MAB melakukan sosialisasi Bullying di SDN Purwosari 1.2, Tamban Barito Kuala, Kamis (07/12/2023). Foto: BANUATERKINI/Istimewa/Misbad.

Halaman:

Tags

Artikel Terkait

Rekomendasi

Berita Terkini

BANNER 728 X 90-rev