Dilansir dari Kompas.com, Kamis (12/12/2019), stalagmit berasal dari kumpulan kalsium karbonat yang bersumber dari air yang menetes. Bentuknya vertikal dari bawah ke atas. Sedangkan, stalaktit berbentuk runcing berlubang-lubang dengan ujung mengarah ke bawah.
"Tidak hanya wisatawan, ada juga para mahasiswa pencinta alam, bahkan peneliti datang ke sini," kata Pemandu Wisata Goa Batu Hapu, Subianto, seperti dikutip Antara, Selasa (14/06/22).
Goa Batu Hapu juga memiliki ray of light, yakni momen ketika sinar matahari masuk ke goa sehingga kontras dengan kegelapan yang ada di dalam goa. Momen ini biasanya terjadi pukul 12.00 hingga pukul 13.00 waktu setempat.
Selain daya tarik yang disebutkan sebelumnya, Goa Batu Hapu juga mempunyai tiga goa "rahasia" yang tidak boleh dikunjungi sembarang orang. Bahkan, pemandu sendiri mengaku tidak tahu dengan pasti apa isi dan misteri goa tersebut.
"Hanya Mapala (Mahasiswa Pencinta Alam) dan para peneliti yang pernah masuk. Tiga mulut goa ada di bawah dan jalan menuju ke sana tidak dibuka," terang Subianto.
Harga tiket masuk ke objek wisata Goa Batu Hapu tak akan membuat kantong traveller bolong, sebab hanya dengan tarif mulai dari Rp 5.000 traveller sudah bisa menikmati keindahan pemandangan wisata bentukan alam tersebut.
Traveller dapat menjelajahi goa dengan ditemani pemandu, tarifnya pun seikhlasnya. Selama menjelajah, travellerdiimbau agar berhati-hati akibat licinnya jalur yang akan dilewati. Bagaimana, apakah Anda tertarik untuk menikmati pesona situs bebatuan bentukan alam Goa Batu Hapu? Tak salahnya jika berkunjung ke Kalimantan Selatan anda mengunjungi tempat indah itu.