Ketua Juang Kencana (Juken) BKKBN Kalsel, Drs. H. Rosiyan Rachman, MSi, pada acara Halal Bihalal, di Banjarmasin, Selasa (17/05/22)
BANJARMASIN, BANUATERKINI.com – Organisasi Juang Kencana (Juken) BKKBN Kalimantan Selatan, sesuai dengan visi dan misinya siap mendukung seluruh program Pemerintah, salah satunya adalah penanganan masalah stunting.
“Sebagai organisasi yang didirikan dengan semangat melanjutkan perjuangan mereka yang dahulunya pernah aktif sebagai pejabat maupun pegawai di lingkungan BKKBN Kalsel, Juken Kalsel selalu mendukung semua program Pemerintah.”
Demikian pernyataan Ketua Juken Kalsel, Drs. H Rosiyan Rachman, M.Si, pada acara Halal Bihalal Juken Kalsel di Banjarmasin, Selasa (17/05/22)
Salah satu kegiatan Juken BKKBN Kalsel, belum lama ini. Foto: Istimewa
Menurut Rosiyan, stunting merupakan salah satu program penting BKKBN Kalsel, yang akan turut diperjuangkan oleh Juken Kalsel.
Dikatannya, stunting adalah persoalan yang tidak boleh diabaikan karena menyangkut keberlangsungan generasi muda. Sehingga, ini bukan hanya tanggung jawab Pemerintah saja, tetapi perlu keterlibatan publik yang lebih luas, agar program tersebut berjalan sesuai dengan harapan.
"Masalah stunting bukan hanya tugas Pemerintah atau Juken BKKBN saja, tetapi untuk menuntaskan masalah tersebut perlu keterlibatan publik yang lebih luas," ucapnya.
Penangangan masalah stunting, lanjut Rosiyan, merupakan program yang perlu didukung Juang Kencana, karena stunting ini menyiapkan generasi muda yang akan menjadi generasi penerus untuk bangsa Indonesia yang akan datang.
“Bangsa Indonesia harus bebas dari stunting, karena ini berarti kita akan mempersiapkan kualitas dan kuantitas generasi yang bagus di masa yang akan datang,” imbuhnya bersemangat di hadapan peserta halal bihalal.
Kepada BanuaTerkini.com, mantan Kepala BKKBN Kotabaru ini mengakui, bahwa banyak persoalan yang sedang dihadapi bangsa kita, terutama di Kalimantan Selatan, salah satunya adalah penyiapan generasi penerus yang berkualitas.
Oleh sebab itulah, ujarnya, melalui Juken BKKBN Kalsel yang dipimpinya, dia berharap dapat ikut ambil bagian untuk mengkampanyekan pentingnya penyiapan generasi muda dengan membekalinya dengan ilmu pengetahuan dan iman takwa.
“Saya fikir, generasi muda mendatang tak cukup hanya dibekali iptek, tetapi perlu dipersiapkan iman dan takwa agar bisa bersaing dalam kompetisi global tetapi tetap punya pijakan iman yang kuat,” ujarnya.
Halal Juang Kencana BKKBN Kalsel dihadiri sejumlah mantan pejabat dan pegawai BKKBN Kalsel, dan sejumlah undangan lainnya.
“Saya bersyukur, walaupun sudah purna tugas dari BKKBN tetapi teman-teman masih gigih dan punya semangat juang yang tinggi untuk turut ambil bagian dalam pembangunan daerah,” pungkasnya.
Pewarta: Misbad
Editor: ArielS