Ilustrasi pencarian kapal tengelam oleh Basarnas. ©Antara Foto/CNNIndonesia.

Reporter: Ridwan   l  Editor: DRM/DQ

KM Niaga, sebuah kapal pengangkut semen dikabarkan tenggelam di perairan Pulau Laut, Kabupaten Kotabaru, Kalimantan Selatan (Kalsel). Empat orang ditemukan selamat, sementara 11 lainnya masih dinyatakan hilang.

Kotabaru, Banuaterkini.com - Peristiwa naas yang menimpa kapal bermuatan semen dengan 15 penumpang tersebut terjadi pada Sabtu (27/08/22) sore. Dikabarkn kapal sedang dalam pelayaran dari Kotabaru menuju Makassar, Sulawesi Selatan (Sulsel).

Kepala Basarnas Banjarmasin, Al Amrad, seperti dikutip CNNIndonesia.com, Sabtu (27/08/22) membenarkan peristiwa tenggelamnya kapal yang berlajar dari Kotabaru menuju Biringkasi, Makassar Sulsel itu.

"Ada kapal barang yang mengangkut semen dengan ABK 15 orang tenggelam saat berlayar dari Kotabaru menuju Biringkasi, Makassar," terang Kepala Basarnas Banjarmasin, Al Amrad.

Dikatakannya, hingga saat ini, Tim SAR gabungan telah dikerahkan untuk mencari ABK yang hilang tersebut.

Menurut Amrad, empat ABK ditemukan selamat saat  kapal penumpang KM Dharma Fery 3 berlayar dari Parepare menuju ke Batulicin melintas di sekitar lokasi kejadian.

"Empat orang itu terlihat sedang berada di atas sebuah skoci dengan kondisi terbalik," ujar Amrad.

Setelah berhasil dievakuasi keempat ABK tersebut, terang Amrad lagi, lasung dibawa ke Pelabuhan Samudra, Batulicin, dan langsung dilarikan ke rumah sakit terdekat.

Mengutip keterangan korban selamat, Amrad menambahkan, kapal yang berniat menuju Biringkasi Makassar tenggelam setelah terombang ambing di tengah lautan yang sedang dilanda cuaca buruk.

"Dari keterangan korban bahwa kapal mereka tenggelam setelah diterpa cuaca buruk yang sedang berlayar ke Biringkasi," ungkapnya

Hingga saat ini, ujar Amrad, sebelas ABK lainnya yang belum ditemukan masih terus dilakukan proses pencarian dan evakuasi oleh tim SAR gabungan.

"Masih ada 11 orang yang dalam pencarian oleh Tim SAR," pungkasnya.

Berikut data korban selamat:
1. Muhdi Mufazzan (juru mudi), 24 tahun, laki-laki.
2. Amir Efendi (juru mudi), 22 tahun, laki-laki
3. Roihan Hariri (kelasi), 19 tahun, laki-laki
4. Husniwati (juru mudi), 20 tahun, perempuan.

Data korban yang masih hilang:
1. Wagirin (Nahkoda), laki-laki
2. Victor Agustinus (Mualim I), laki-laki
3. Sunarto (Mualim II) laki-laki
4. Eddy Hayani S (KKM), laki-laki
5. Poniman (Masinis II) laki-laki
6. Alfian Septiyanto (Masinis III) laki-laki
7. Kenedi (juru minyak) laki-laki
8. Indarrobit Afnani (Juru Minyak) laki-laki
9. Reynaldo Mangerongkonda (Juru Minyak) laki-laki.
10. Muhammad Fatir Maulana (Kelasi) laki-laki
11. Muhammad Adam Septi, laki-laki.