“Pembangunan di Tabalong diharapkan mampu memberikan manfaat langsung kepada masyarakat,” imbuhnya, seperti dikutip dai Antara.com.
Untuk diketahui, Kabupaten HSU menerima Rp1,404 triliun dengan prioritas pada layanan kesehatan dan pendidikan.
Dana tersebut termasuk DAK Non-Fisik sebesar Rp74,251 miliar dan Bantuan Operasional Sekolah (BOSP) Rp22,919 miliar. Sigid menambahkan bahwa penyaluran ini dirancang untuk memperkuat pembangunan ekonomi lokal di HSU.
Melalui pengelolaan dana TKD, KPPN Tanjung berharap pemerintah daerah terus meningkatkan efektivitas penggunaan anggaran.
"Kami ingin masyarakat dapat langsung merasakan manfaat pembangunan, baik dalam bentuk infrastruktur, layanan, maupun kesejahteraan," pungkas Sigid.