Laporan: Misbad l Editor: DR MDQ

Gubernur Kalimantan Selatan (Kalsel) H Sahbirin Noor memimpin langsung pemecahan Rekor MURI melaksanakan program Turen ke Desa (Turdes) dengan jarak tempuh terpanjang yaitu 1000 kilometer dengan Motor Trail.

Banjarmasin, Banuaterkini.com - Rekor MURI yang dipecahkan itu adalah melaksanakan kegiatan Turdes (Turun ke Desa) dengan menempuh jarak sepanjang 1000 kiliometer dalam rangka melaksanakan  program pengandalian inflasi tahun 2022.

"Kegiatan Turdes ini merupakan salah satu program yang dilaksanakan oleh Pemerintah Provinsi Kalimantan Selatan untuk mendukung program pengendalian inflasi yang sudah dicanangkan Pemerintah Pusat," kata Gubernur Kalsel H Sahbirin Noor, saat memulai Start program Turdes, Kamis (04/11/2022) pekan lalu.

Kegiatan Turdes yang dilaksanakan selama 5 hari itu dimulai sejak tanggal 3 hingga 7 Nopember 2022, dengan mengelilingi 13 Kabupaten dan Kota se Kalimantan Selatan menempuh jarak kurang lebih seribu kilometer.

Perjalanan rombongan menggunakan moda kendaraan roda dua jenis trail itu, dimulai dari Depan Kantor Gubernur Kalsel di Banjarbaru.

Dari Banjarbaru rombongan meneruskan perjalanan menuju Sungai Cuka, Kecamantan Kintap, Kabupaten Tanah Laut. Lepas dari Tanah Laut, rombongan pun bergerak menuju Kabupaten Tanah Bumbu, dan menyeberang ke Kabupaten Kotabaru.

Selanjutnya, rombongan melanjutkan perjalanan melintasi jalan di kawasan pegunungan Meratus menuju Kota Kandangan di Hulu Sungai Selatan.

Dari Kota Dodol Kandangan,  rombongan terus bergerak menuju Kabupaten Tabalong, Hulu Sungai Utara, Tapin, Barito Kuala hingga sampai di garis Finish di kawasan Kiram Park, Kecamatan Karang Intan Kabupaten Banjar.

Selama perjalanan Turdes tersebut, Gubernur Kalsel bersama rombongan melaksanakan berbagai  kegiatan dalam rangka pengendalian inflasi di daerah, baik dalam bentuk bantuan sosial, pemeriksanaan kesehatan, penyerahan dana hibah untuk lembaga pendidikan atau  bantuan bagi tempat ibadah.

Selain itu, dalam kegiatan Turdes tersebut juga diselenggarakan kegiatan bantuan peralatan olahraga, pemberian makanan tambahan bagi ibu dan anak dalam rangka pengendalian kasus stunting.

Plt Kadis PUPR Bangga

Sementara itu, Plt Kepala Dinas (Kadis) Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (PUPR) Kalsel, Ir Ahmad Solhan ST MT, yang ikut mendampingi orang nomor satu di Bumi Lambung Mangkurat dalam kegiatan Turdes tersebut, mengaku ikut bangga bisa berpartisipasi dalam acara yang sekaligus memecahkan Rekor MURI itu.

"Saya mendapatkan kesan yang luar biasa, ikut bangga, bisa mendampingi Pak Gubernur bersama rombongan Turdes. Itu pengalaman yang sangat luar biasa," ujar Plt Kadis PUPR Kalsel, Ahmad Solhan, kepada Banuaterkini.com, Rabu (09/11/2022).

Diakui Plt Kadis PUPR, dirinya merasakan kesan khusus dapat yang sulit digambarkan saat berkeliling ke berbagai  wilayah di Kalimantan Selatan.

Bagi dirinya, aku Ahmad Solhan lagi, Turdes ini merupakan kegiatan  pertama yang pernah dia ikuti. Sementara, bagi Paman Birin, imbuhnya, kegiatan tersebut merupakan Turdes yang ke delapan kalinya dilaksanakan.

"Melalui kegiatan itu, saya jadi bisa menyaksikan langsung dari dekat kondisi masyarakat Kalsel hingga ke pelosok daerah kepulauan di Kotabaru, dan dapat berinteraksi dengan mereka," imbuh Solhan.

Menurut dia, meskipun jarak yang ditempuh cukup jauh dan secara fisik cukup melelahkan bagi dirinya yang sudah berumur, tapi semua itu terbayarkan saat berjumpa banyak karakter masyarakat, sehingga tak akan membuat dirinya kapok mengikuti kegiatan serupa di waktu mendatang.

Lebih lanjut, mantan Kadis PUPR Kabupaten Banjar itu juga menuturkan, melalui kegiatan Turdes yang diikutinya, dirinya dapat mengetahui secara langsung kondisi infrastruktur terutama jalan dan jembatan serta sejumlah fasilitas bangunan gedung yang masih perlu mendapat perhatian oleh Pemerintah sepanjang daerah yang dilalui.

"Dan seluruh infrastruktur yang kami lalui itu, akan menjadi catatan kami untuk dibahas dalam perencanaan dan penyusunan anggaran di Dinas PUPR yang akan datang. Termasuk penganggaran untuk revitalisasi atau renovasi sejumlah rumah ibadah seperti masjid dan mushalla," pungkasnya.