Anggota Komisi IV DPR RI, I Made Urip berfoto bersama peserta bimbingan teknis Dirjen Prasarana dan Sarana Pertanian di Hotel Puri Saron Baruna Beach Cottages, Buleleng-Singaraja, Bali, Senin (18/07/22). Sumber: Pemkab Buleleng.
Editor: Indra SN/M/DQ Elbanjary
Anggota Komisi IV DPR RI, Drs. I Made Urip M.Si berjanji siap menjebatani penigkatan kualitas pertanian di Kabupaten Buleleng melalui anggaran APBN. Hal itu penting dilakukan karena kondisi APBD Buleleng di tengah pandemi Covid-19 dinilai kurang maksimal dalam mencakup semua sektor yang ada.
Buleleng, Banuaterkini.com - Komitmen tersebut disampaikan Made Urip usai membuka acara Bimbingan Teknis (Bimtek) Direktorat Jenderal Prasarana dan Sarana Pertanian di Hotel Puri Saron Baruna Beach Cottages, Desa Pemaron, Buleleng-Singaraja, Bali, Senin (18/07/22).
Made Urip menegaskan, upayanya dalam meningkatkan kualitas pertanian di Bali dan Buleleng khususnya telah menjadi komitmen serius di dalam Komisi IV DPR RI.
“Kita akan berusaha untuk membantu subak dan kelompok demikian juga penggiat-penggiat yang berkaitan dengan sektor pertanian. Kita sudah bantu UPPO (unit pengolahan pupuk organik, sapi betina produktif ada juga jalan usaha tani dan alat-alat tani lainnya,” ujar Made Urip.
Ditambahkan, melalui Bimtek yang menyasar seluruh perbekel/lurah di Buleleng ini dapat menjadi salah satu peluang besar bagi petani untuk mulai lebih memaksimalkan pupuk organik. Dalam kurun waktu jangka panjang, kesuburan tanah petani di Buleleng akan terjamin dibandingkan menggunakan pupuk kimia.
Sementara itu, Bupati Buleleng, Putu Agus Suradnyana yang menyempatkan diri hadir dalam Bimtek itu memberikan apresiasi luar biasa kepada Anggora Komisi IV DPR RI, Made Urip telah turun ke Buleleng untuk membantu petani.
“Secara simultan kita harus terus mendorong pertanian ini, karena komitmennya sudah jelas. Jadi pengembangan pertanian di Buleleng juga harus berbasis data,” tegasnya.